Tuhan, ajarkan kita untuk mengasihi lebih lagi...
Lalu Dia membawa beberapa orang ke dalam kehidupan kita,
Mereka yang menusuk kita dari belakang, dan menjelek-jelekkan kita.
Ia benar-benar mengajarkan kita untuk mengasihi, lebih lagi.
Tuhan, ajarkan kita untuk terus mengucap syukur...
Lalu tiba-tiba hujan turun, sukses membasahi tubuh kita, tepat disaat kita lupa membawa payung.
Lalu bus yang kita tunggu tak kunjung datang, satu jam, dua jam, basah, dingin, penuh debu polusi kendaraan lain.
Ia benar-benar memberi kita kesempatan untuk mengucap syukur, dalam segala hal.
Tuhan, ajarkan kita untuk menjaga hati...
Lalu tanpa alasan yang jelas, orang tua kita mengomel panjang lebar disaat kita sedang lelah berkegiatan.
Ia benar-benar sedang menguji kita, untuk menjaga hati tetap murni dan tidak mudah tersinggung.
Tuhan, ajarkan kita untuk sepenuhnya berharap padaMu...
Lalu perlahan demi perlahan, seseorang yang biasanya sangat kita andalkan, seseorang yang selalu jadi orang pertama yang kita cari ketika kita mengalami sesuatu... perlahan dia pergi.
Ia benar-benar sedang melatih kita untuk sepenuhnya berharap padaNya.
Kita tidak akan pernah belajar, jika kita tidak dicemplungkan langsung dalam kondisi dimana kita harus mempraktekan segala teori yang pernah kita pelajari. :)
Lalu Dia membawa beberapa orang ke dalam kehidupan kita,
Mereka yang menusuk kita dari belakang, dan menjelek-jelekkan kita.
Ia benar-benar mengajarkan kita untuk mengasihi, lebih lagi.
Tuhan, ajarkan kita untuk terus mengucap syukur...
Lalu tiba-tiba hujan turun, sukses membasahi tubuh kita, tepat disaat kita lupa membawa payung.
Lalu bus yang kita tunggu tak kunjung datang, satu jam, dua jam, basah, dingin, penuh debu polusi kendaraan lain.
Ia benar-benar memberi kita kesempatan untuk mengucap syukur, dalam segala hal.
Tuhan, ajarkan kita untuk menjaga hati...
Lalu tanpa alasan yang jelas, orang tua kita mengomel panjang lebar disaat kita sedang lelah berkegiatan.
Ia benar-benar sedang menguji kita, untuk menjaga hati tetap murni dan tidak mudah tersinggung.
Tuhan, ajarkan kita untuk sepenuhnya berharap padaMu...
Lalu perlahan demi perlahan, seseorang yang biasanya sangat kita andalkan, seseorang yang selalu jadi orang pertama yang kita cari ketika kita mengalami sesuatu... perlahan dia pergi.
Ia benar-benar sedang melatih kita untuk sepenuhnya berharap padaNya.
Kita tidak akan pernah belajar, jika kita tidak dicemplungkan langsung dalam kondisi dimana kita harus mempraktekan segala teori yang pernah kita pelajari. :)
0 komentar:
Posting Komentar